DIII Farmasi Universitas Muhadi Setiabudi selalu ingin menjaga kualitas lulusannya. Kampus yang terletak di Jalan Pangeran Diponegoro, Pesantunan, Wanasari, Brebes itu mengadakan ujian OSCE (Objective Structured Clinical Examination) secara mandiri. Ujian ditempuh oleh mahasiswa DIII Farmasi tingkat akhir pada tanggal 8 Agustus 2024.
Ujian OSCE bertujuan untuk mengasah keterampilan lulusan DIII Farmasi agar siap menghadapi dunia kerja. Untuk aspek pengetahuan, lulusan DIII Farmasi telah melaksanakan ujian UKTTK (Uji Kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian) dengan metode Computer Based Test.
Ujian OSCE ini merupakan jaminan untuk lulusan kepada masyarakat untuk dapat melakukan praktek pelayanan kefarmasian, antara lain di Rumah Sakit, Klinik, Puskesmas, dan Apotek. Ujian OSCE dilakukan dengan 6 stasion. Materi uji tersebut yaitu Penyiapan Sediaan Farmasi, Penerimaan Obat, Penyimpanan Obat, Skrining Resep, Dispensing Resep, dan Swamedikasi.
“Kami terus berupaya untuk meningkatkan kualitas lulusan DIII Farmasi UMUS agar siap di dunia kerja dengan melaksanakan ujian OSCE secara mandiri di kampus kami”, jelas Ketua Program Studi DIII Farmasi, apt. Rifqi Ferry Balfas, M.Farm. “Ujian OSCE mandiri ini tetap berpedoman pada pedoman OSCE yang telah disiapkan oleh APDFI”, tambahnya.
Setelah dinyatakan lulus ujian OSCE, mahasiswa akan diberikan sertifikat yang diakui oleh PAFI. Semoga semua mahasiswa lulus ujian OSCE dan dapat menerapkan keilmuannya di dunia kerja dengan baik. Amin.